In Stock
Rp99.000
Penulis : Ita Krn
ISBN : Sedang Proses
Kertas : Bookpaper 55 gr
Ukuran : 13 x 19 cm/Doff
Jumlah Halaman : BW 320 halaman
Bahasa : Indonesia
PREMIS :
“Saat diberi izin untuk melihat dunia, orang yang menemaniku di masa sulit itu, sudah tidak ada.”
Setahun sudah berlalu sejak Aily kehilangan seseorang yang sangat berarti dalam hidupnya, Canva. Berkali-kali Aily mencoba untuk berdamai, tapi ia tetap gagal. Sejak hari itu, Aily tidak pernah berniat membuka hati untuk orang lain. Hingga pada akhirnya, Zayyan, sahabat Canva, mulai menunjukkan ketertarikan padanya. Namun, lagi lagi, Aily tidak pernah menganggap laki-laki itu sebagai seseorang yang lebih dari sekadar teman. Sebut saja Aily jahat. Nyatanya, perempuan itu masih tidak ingin mengkhianati perasaannya sendiri. Untuk apa buru-buru bila kenangannya dengan orang lama masih terbungkus rapi dalam memorinya? Itu hanya akan menyakiti mereka.
Hidup Zayyan hancur berkeping-keping. Usai kepergian sahabatnya, semesta ternyata juga memorak-porandakan keluarganya. Ayahnya sangat terpuruk dan mengurung diri usai kebangkrutan yang dialami keluarganya. Sebab itulah Zayyan harus banting tulang demi bisa melanjutkan hidup dan tetap berkuliah. Zayyan belum terbiasa hidup melarat. Kekayaan yang dimiliki keluarganya merosot drastis usai fitnah kejam yang dilempar pada bisnis keluarganya.
Marvel, sahabat dekat Canva, tiba-tiba menghubungi Aily untuk mengajaknya bertemu. Ada seseorang yang ingin laki-laki itu kenalkan pada Aily. Namanya Kaivan, teman satu sekolah penerbangan dengan Marvel. Awalnya, Marvel hanya berniat untuk mengenalkan Kaivan kepada Aily hanya karena ia merasa seperti melihat Canva dalam diri temannya itu. Akan tetapi, tindakannya tersebut justru menimbulkan banyak perkara. Sampai pada akhirnya mereka tahu bahwa Kaivan ternyata anak dari penyebab kebangkrutan keluarga Zayyan.